6 HOUR IN KUALA LUMPUR

       Perjalanan Ke KL dari Penang Menakan waktu 6-7 jam, kami memilih jalan malam agar esok paginya bisa menikmati berbagai tempat venomenan dan menarik di sekitar Kuala Lumpur dengan waktu yang sangat singkat, ya hanya 6 jam karena kami harus sudah Bedara di bandara Internasional Kuala Lumpur jam 12.00.

         Kami tiba di KL jam 05.00, tepatnya di KLCCT (saya lupa kepanjangannya apa). KLCCT adalah tempat yang paling strategis untuk menuju berbagai tempat di KL. Disana ada MRT, ada Kereta cepat ada juga kereta api dan bus untuk ke bandara. Sistem pembelian tiket pun sangat canggih dan cepat. Tinggal pencet destinasi di layar sentuh, masukan uang sesuai yang diminta dan akan keluar chip warna hijau, itulah yang akan menjadi tiket kita dan chip itu hanya bisa dipakai sekalai jalan.

       Tiba terlalu pagi, akhirnya kami tidur sebentar di kursi Panjang. kami memberanikan diri karena melihat banyak juga orang yang tidur disana, Hehe. 

         Awal perjalanan kami mulai jam 09.00, tujuan utamanya pasti Twin Tower. Menara kembar yang sering kali aku lihat di Photo Profil orang, rasanya ada rasa bangga dengan memasang photo pribadi dengan latar belakang twin tower. Awalnya kami kuwalahan mencari jalan keluar dari menara twin tower akhrinya setelah tanya sana sini bisa juga. Oh ya, jangan lupa. Kalau mau ke sini usahakan pake sepatu, kalau enggak bisa kena tegur tu sama satpamnya. Suasana KL pagi itu sangat terik dan penuh dengan kendaraan tahun 80-an. Mengingat waktu terbatas, puas photo-photo kami langsung kembali lagi ke KLCCT, kali ini kami kesasar untuk mencari kereta cepat, hehe alhamdlh setelah tanya-tanya dapat juga. Daerahnya luas banget men, kaki ampe pegel cari-cari jalan keluar.

         Sampai di KLCCT, kami langsung beli tiket bus untuk ke Bandara. Perjalanan ke bandara ditempuh kurang lebih 1 jam. Sama seperti bandara International Lainnaya, bandara ini penuh banget, sumpek. Karena belum makan dari pagi akhirnya kami menetapkan hati untuk makan di salah satu restoran Junk Food, saya lupa namanya. Karena uang semakin menipis, jadi pesen yang murah-murah aja, hehe.

         Ketika di Ruang tunggu bandara, saya berjumpa dengan salah seorang Putra Daerah Aceh, yaitu Ridha Yusardi. dia merupakan salah satu dari 20 peserta lomba Blogger MMS (My Selangor Story), saya akui bahwa saya sangat tertarik untuk ikut di hatun 2014 nanti. Kita hanya perlu menuliskan berbagai pengalaman menarik kita di daerah indonesia dan malaisya di blog  Pribadi dan saya akui juga bahwa blog ini bisa eksis karena motifasi saya untuk mengikuti MMS 2014. 

          Akahirnya kelayapan ini berakhir di Ranah minang, dengan banyaknya pengalaman menjadi Backpacker saya jadi bernafsu (baca:bersemangat) untuk mengeksplore Indonesia karena saya yakin bahwa indonesia tidak kalau jauh dari destinasi wisata di luar negri.  

Salam Ransel....
Salam Backpacker...