ADA SURGA DI PHI-PHI ISLAND

   Sebelum pergi ke Patong Beach kemarin, kami menyempatkan diri dulu untuk beli tiket One day tour ke Phi-Phi Island di salah satu agent travel. Agent travel yang melayani pembelian tiket ini berserak di sepanjang jalan yang ada di Phuket. Untuk masalah harga pandai-pandai kita menawar, kalau tidak cocok harga kita bisa hijrah (baca: pindah) ke agent travel yang lain. Untuk tiket tour ini  kami dapat harga 825 Bath dengan bawa-bawa nama Student, proses negoisasinya pun agak lama.

     Sebenanrnya ada banyak paket yang ditawarkan tour travel selain ke Phi-Phi Island, ada ke Karon Beach, ada Jamesbond Island dll. Untuk one day tour ke Phi-Phi Island terdiri dari 3 paket sesuai dengan besar kapal dan jumlah orang. Kami milih yang medium dengan wahana snorkling di Khai Island Island, makan siang, Snorkling lagi di Maya Bai dan yang terakhir berlabuh di Phi-Phi Island.

Tepat jam 8, kami dijemput mini van dan menuju ke dermaga, dalam perjalanan menuju dermaga ternyata kami jumpa ama salah seorang mahasiswa Indonesia asal Balikpapan yang kuliah di Korea Selatan. Namanya Angga Saftira. Awalnya sih kami berasumsi kalau dia orang korea karena rambutnya yang khas, setelah dia dengar kami ngomong bahasa indonesia ahkrinya dia ikut nimbrung juga hehe. Dan selama satu hari, kami menghabiskan waktu bersama dengan one day tour ke Phi-Phi Island.

Penulis Bersama Angga Saftira

        Oke, kita lanjut ceritanya. Sampai di dermaga, kita dikasi stiker biru gambar stir Kapal dengan bedera putih yang ditempelin di dada sambil dipersilahkan naik ke boat ship (yang kayak di TV itu) satu persatu. kapal ini lumayan besar, bisa menampung penumpang kira-kira sampai 80 orang tapi kami didalamnya gak sampai 80 orang. Gak lama kemudian mesinpun hidup dan perjalanan dimulai......

Stiker yang di tempel di dada

 

ini dia kapan yang membawa kami berlayar seharian

           Untuk destinasi pertama yaitu Khai Island, lama jarak yang di tempuh kira-kira 1 jam lebih. Harinya cerah banget men. Mata harinya terik banget, kalau bisa bawa sun Block dan jangan pake baju warna hitam karena menambah suhu panas. Efek dari tur ini kulit tangan saya terkelupas sampe berair dan kulitku baru kembali seperti semula setelah kurang lebih 2 minggu.

            Khai Island itu sebenarnya pulai kecil yang terletak antara Phi-Phi Island dan phuket. Sampai du Khai Island, “Surga” itupun mulai terlihat. Pasirnya putih banget, airnya bening lebih bening dari Asmirandah, gak ada sampah satupun, Ikan-ikan bisa dengan mudah kita lihat di pinggir pantai, tenda-tenda ceper (baca: tenda untuk berjemur) dimana-mana, pengunjugnya terdiri dari berbagai negara, suku bangsa dan warna kulit, manis-manis, langsing-langsing. Sakau banget dah. Turun dari kapan kita akan di pinjamkan alat-alat snorkling dan life jacket (pelampung). Disini kita diberi waktu kurang lebih 1 jam 30 menit untuk menikmati apa yang ada di Khai Island. Jujur ini pertama kalinya aku snorkling, awalnya agak susah gitu, kita di tuntut untuk bernafas dari mulut karena hidung kita tertutup oleh kaca mata pembesar. Dunia bawah lautnya keren abis men, ikannya berwarna warni, dan terdiri dari berbagai ukuran. Disini ikannya prinsipnya ekonomis banget. Kita ngasi makan maka dia datang ke kita, kalau gak dikasi makanan dia pergi ke orang lain, hehe. Maka dari itu di Khai Island banyak yang menjual roti untuk diberi ke ikan-ikan, karena gak mau ngeluarin duit soalnya rempong ngambil tas lagi di kapal, akahirnya kami menjajah roti orang, dimana ada roti disitu ada kami, Hehe. 

Penulis Di Khai Island

Abis Snorkling, saatnya cuci mata.hehe

         Puas snorkling di Khai Island, kapalpun bergerah menuju Maya Bai. Selama perjalan ke Maya Bai, kita di kasi makan siang. Menunya lumayan mewah tapi gak boleh ambil sendiri, ada petugas yang menuangkan tiap menu ke piring kita kecuali buah, untuk buah silahkan ambil sepuasnya. Untuk yang muslim jangan takut, menunya alhamdlh halal semua karena yang masak adalah masyarakat muslim yang ada di sepankang pantai Phuket.

menu makan siang di kapal

Perjalanan ke Maya Bai ditempuh kurang lebih 1 jam lebih. Di sepanjang jalan kita akan melewati batu karang segede gaban dan berbagai macam bentuk. Di kapal, prilaku penumpang mulai aneh-aneh, ada yang peluk-pelukan, ada yang Cuma pake bikini karena udah basah-basah di Khai Island, disini bagus banget untuk uji nafsu dan keimanan. Hehe dasar.

orang pada berdua-duaan, aku sih sendirian aja gak masalah.

          Di Maya Bai, kapal tidak berlabuh di pantai, kapal di berhentikan di dartah laut yang agak dalam dekat dengan karang-karang gede. Disini kita snorkling lagi. Bedanya disini lautnya dalam tapi tidak ada ombak, airnya tenang. Nyebur ke laut, beh......surga itu terlihat kembali. Ikan-ikan berserakan men....warnanya asih banget, gede-gede. Tp prinsip ekonomisnya tetep,haha. Kurang lebih snorkling semala 1 jam.

menikmati Snorkling di Maya Bay. hati-hati ketabrak ama bule tp boleh juga di sengaja. hehe

Fahri dan Angga

        Selanjutnya kapal bergerak menuju Phi-Phi Island. Ya, pulau tempat pembuatan film The Beach yang dibintangi oleh Leonardo Decaprio. Disana banyak restoran, toko-toko suvenir, dan tempat-tempat mendapatkan lisenci diving. Masuk ke pulau ini kita di kenakan biaya, tapi tidak mahal. perlu di ketahui bahwa Pulai ini salah satu yang banyak memakan korban jiwa ketika Tsunami aceh terjadi karena ombak tsunaminya sampai ke Phi-Phi Island. 

Welcome to Phi-Phi Island

         Puas mengelilingi Phi-Phi Island, kapanpun bergerak kembali ke dermaga untuk mengantar pulang penumpang. Waktu tur ini sanyang banget tutup lensaku hilang karena keashikan snorkling. Oh ya, selama dalam perjalanan, nanti ada ibuk-ibuk yang sibuk motoin kita dan selesai tur photo kita udah terpampang aja tu di dermaga, yang mau beli silahkan yang enggak juga gak papa. Pulang ke tempat masing-masing, kita diantar lagi ama mini van. Ketika membeli tiket di agent tour, kami request untuk diantarkan langsung ke terminal biar gak bolak balik. Untuk itu kami sebelum tur dimulai udah chek out dari hotel, so kita ikut one day tour itu dengan tas segede gaban, hehe.